Ciye, yang punya gebetan baru. Ciye… yang lagi menatap diam-diam. Ciye… yang cuma bisa mengagumi dari belakang. Tapi, beneran nih, kamu hanya bengong sambil matamu mengekor pada sosok keren itu sepanjang hari? Gak takut direbut orang lain?
Iya sih, terkadang rasa malu mendekati gebetan muncul karena beberapa faktor. Misalnya takut ditolak, takut di-php-in, atau sekedar malu. Bahkan alasan yang lebih ekstrim seperti nggak percaya diri, merasa inferior, dan lain-lain.
Namun, hari ini katakan ‘berhenti’ pada rasa malu! Psikolog profesional Dr. Kimberly Moffit lewat channel youtube-nya ‘AskKimberly’ memaparkan trik-trik jenius untuk memulai percakapan dengan gebetan agar mulus nan lancar tanpa kecanggungan:
1. “Eh, kelas hari ini seru, ya?”
Datang ke sekolah, tiba-tiba gebetan duduk di sebelahmu? Wah, asyiknya! Hati mu pasti dipenuhi bunga-bunga. Tapi rasanya nggak ‘sreg’ kalau hanya diam dan nggak ngobrol dengan ‘chairmate charming’-mu itu. Berkomentarlah sedikit tentang pelajaran hari ini. Entah itu seru atau membosankan. Beri sedikit pendapat tentang materi pelajaran. Dijamin, kedepannya obrolan semakin panjang!
2. “Kamu kayaknya suka banget bawa/ pakai benda itu, ya?”
Hari ini, dia pakai gelang itu. Besok, dipakai lagi. Lusa, lagi-lagi gelang itu ada di pergelangan tangannya. Penasaran nggak sih, kenapa dia pakai terus?
Menurut penilitian, saat terjadi kebakaran, wanita langsung mencari benda yang paling berharga baginya. Jika ia punya bayi, maka ia akan mencari bayinya. Jika ia punya perhiasan, maka ia akan mencari kotak perhiasan tersebut.
Begitu pula dengan gadis cantik idamanmu. Ia punya setidaknya satu benda yang ia anggap paling berharga dalam hidupnya. Sebagai ‘penggemar rahasia’, tentu dong kamu sering memperhatikan detail dirinya, termasuk pakaian dan barang-barang favoritnya.
Coba tanyakan mengapa ia sering membawa benda itu, seakan ia takkan membiarkan benda itu luput dari pandangannya sedetik pun? Siapa tahu, ada cerita menarik dibaliknya.
Dari siapa gelang itu? Apakah pemberian terakhir neneknya? Atau kenang-kenangan dari sepupunya? Atau jangan-jangan dari mantannya? Nah loh!
3. “Wah, presentasimu keren banget!”
Ini jelas trik paling spektakuler. Siapa yang nggak akan ‘melayang’ setelah semalam suntuk membuat presentasi, lalu kemudian mendapat pujian atas hasil kerja kerasnya?
Jangan pelit pujian. Hargai dan apresiasi hasil kerja keras orang lain secara tulus, apapun bentuknya. Banyak-banyaklah mengucapkan terima kasih. Siapa tahu, dia malah kemudian naksir kamu, loh !
4. “Apa pendapatmu tentang....?”
Gak ada salahnya tuh sedikit bertukar pendapat mengapa buku karya penulis terkenal itu patut direkomendasikan. Alangkah baiknya kamu membahas hal-hal yang ia sukai dan menunjukkan sedikit ketertarikan pada hobi-hobinya juga.
Tapi ingat, kamu nggak perlu ikut-ikutan mendalami hobi yang memang sekiranya nggak cocok buatmu. Cukup jadi bahan pembicaraan yang akan membuatnya makin penasaran padamu. Tetap jadi dirimu sendiri, ya!
5. “Hai....”
Yang terakhir ini memang sederhana, namun berpotensi tinggi menimbulkan kecanggungan. Apalagi jika kamu dan gebetan belum pernah ngobrol sebelumnya. Pastikan kamu telah menemukan topik selanjutnya dan tempatkan dirimu pada situasi yang pas, percakapan takkan terhenti begitu saja.
Misalnya ketika kamu bertemu dengannya di kantin, atau ketika berpapasan. Jangan lupa, usahakan agar tidak bersikap canggung. Percayalah pada dirimu ! Tegakkan dagumu dan pasang senyum yang cerah!
Semoga PDKT-mu lancar, ya! Dan bersiaplah untuk mengakhiri masa jomblomu!
Tulisan ini adalah kiriman dari IDN Community. Kalau kamu ingin mengirimkan artikelmu, kirimkan ke community@idntimes.com
Akhiri Masa Jomblomu Sekarang Juga. Nih, Trik Jenius untuk Memulai Percakapan dengan Gebetanmu!
read more
0 komentar:
Posting Komentar